.png)
Pro Kontra Pembatasan Harga Tiket Pesawat Terbang Murah
Apa hubungannya tiket murah dan keselamatan?
Kementerian Perhubungan tak lama lagi akan segera mengeluarkan aturan tarif batas dan batas bawah bawah untuk harga tiket maskapai. Beleid anyar itu mendapat sambutan dengan beragam dari kalangan pengusaha angkutan udara.
Bagi pemerintah, dua faktor itu berhubungan. "Kami ingin sektor penerbangan sehat, bukan murah. Jika murah, mungkin ada banyak hal yang tidak dilakukan," kata Menteri Perhubungan Ignasius Jonan kepada para wartawan.
Batas bawah harga tiket pesawat kelas ekonomi naik menjadi minimal 40% dari tarif batas, sebelumnya ditetapkan 30% saja. Dengan kenaikan ini, pemerintah berharap keuntungan maskapai penerbangan akan naik sehingga uangnya bisa dipakai untuk peningkatan keselamatan.
Berbeda dengan pandangan pemerintah, Senior Manager Corporate Communications Sriwijaya Air, Agus Soedjono, berpendapat tidak ada hubungan antara keselamatan dan harga murah.
"Tidak mungkin maskapai mengorbankan keselamatan karena harga murah. Keselamatan itu hal yang tidak bisa ditoleransi dan ada kontrol berkala," katanya kepada BBC Indonesia.
Kebijakan ini menurutnya tidak akan terlalu berpengaruh pada maskapai Sriwijaya Air yang layanannnya termasuk kategori medium, berbeda dengan low cost carrierseperti Lion Air dan AirAsia Indonesia
Masyarakatpun juga ingin memberi tanggapan, berikut tanggapan masyarakat mengenai masalah ini dengan mengutip laman facebook kompasiana
"Setujukah kamu dengan langkah Ignasius Jonan memberi batas harga untuk tiket pesawat demi keselamatan penumpang meski harus menghilangkan tiket super murah untuk pengguna jasa penerbangan? Ayo suarakan pendapatmu di PRO-KONTRA!"
Bayangan Hitam Keselamatan pnumpang untuk urusan hidup ato mati serahkan pd yg maha kuasa!
Irzal M Noer Keselamatan penumpang saya kira saat ini bukan semata dari harga tiket pesawat yg super murah....tapi lebih dominan dg adanya sistem/regulasi dari departemen terkait yg berhubungan dengan penerbangan yg amburadul. Apakah mungkin sang Pilot bisa terbang sebelum ada ijin dari otoritas bandara..? Jangan karena ada kasus Air Asia.....harga tiket yg jadi kambing hitam.Ayo kerja kerja kerja tapi cobalah kerja dengan profesional dan lebih proporsioanal.
Nikko Raft Jika pembatasan trif murah dpt memaksa maskapai mningkatkan peforma maskapai tsb.. Dan memaksa mreka brfkir sratus kali tentg kselamatan pnmpang ... Why not?
sedangkan meurut saya sendiri tiket murah dengan faktor keselamatan memang tidak memiliki hubungan secara langsung. Mungkin keputusan menhub ini merupakan bagian dari shock-therapy untuk menyikapi insiden AirAsia. Tetapi lebih baik jika pemerintah itu tegas dalam memberikan peraturan dan kebijakan serta dikontrol secara berkala dan ketat. Jangan ketika ada kasus baru saja langsung heboh usut sana sini, dan saling menyalahkan.
http://www.bbc.co.uk/indonesia/berita_indonesia/2015/01/150112_trensosial_tiketmurah_pesawat
https://www.facebook.com/KOMPASIANAcom/photos/a.303995476313110.77745.194032223976103/825618504150802/
http://bertuahpos.com/assets/public/images/thumbnail/600/DESEMBER_2014/ilustrasi-tiket-pesawat.jpg
0 komentar: